MERINTIS USAHA UKM


Sumber: www.AnneAhira.com

Kemandirian finansial merupakan salah satu tiang utama kelangsungan kehidupan keluarga Anda. Keluarga yang ideal adalah bisa mencukupi semua kebutuhan pokok bagi anggota keluarga. apalagi sekarang ini dengan kondisi perekonomian Indonesia yang kian tak menentu, kebutuhan dasar yang kian banyak pula, membuat Anda pusing. Solusinya memikirkan tambahan pemasukan agar stabilitas keuangan keluarga tetap terjaga, salah satunya dengan usaha UKM.







Tips merintis usaha UKM (Usaha Kecil Menengah)  



Jangan kwatir, sebetulnya banyak kiat untuk membuka UKM bagi kalangan awam. Yang jelas, Anda harus memiliki kemauan untuk belajar, dan niat untuk memperbaiki ekonomi keluarga. Usaha UKM kalau Anda garap dengan serius pastilah akan mendatangkan keuntungan bahkan mensejahterakan kehidupan keluarga Anda dan orang lain. 



Sudah banyak orang yang sukses hidupnya berkat merintis usaha UKM, seperti Nuh Dahya seorang wirausahawan yang hanya lulusan SMP merintis usaha di bidang pengecoran metal. Berkat kegigihannya, saat ini usahanya sudah menjadi sebuah perusahaan besar. Inilah ganjaran dari keseriusannya mengarap usaha UKM.



Berikut ini akan diuraikan dengan bahasa yang sederhana bagaimana memulai usaha UKM kecil-kecilan.

  •  Rencana Bisnis 

Anda harus memiliki gambaran atau rencana yang jelas tentang jenis usaha UKM yang akan dijalani. Secara umum bisnis dibagi menjadi dua yaitu memroduksi barang dan menyediakan jasa. Semua itu memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.



Yang dimaksud dengan memroduksi barang adalah kegiatan niaga dengan usaha utama adalah membuat benda yang memiliki nilai ekonomis untuk dijual. Contohnya usaha membuat kerajinan (handy craft) suvenir, katering, konveksi dan lain sebagainya.



Adapun usaha jasa adalah kegiatan niaga di bidang pelayanan, service yang mengandalkan modal keahlian khusus. Contoh usaha jasa adalah: rental komputer, jasa penerjemahan, bimbingan belajar, baby sitter, loundry, dan lain sebagainya. 

  •  Rencana Modal Usaha 

Merintis usaha UKM tidak membutuhkan modal besar karena UKM merupakan wirausaha dengan skala menengah. Jadi, Anda tak usah pusing menyiapkan dana besar untuk menjalankan bisnis usaha ini. Sumber modal bisa didapat dari dana internal seperti tabungan, pinjaman dari kerabat. Sedangkan sumber modal eksternal bisa anda dapatkan dari lembaga perbankan yang menyediakan kredit lunak untuk UKM, tentunya dengan bunga kredit yang ringan. 

  •  Target Konsumen/Pelanggan

Usaha UKM yang akan Anda jalani tidak lepas dari pasar atau pembeli. Semakin banyak pembeli dan semakin luas produk Anda di pasaran, semakin besar omzet bisnis Anda. Oleh karena itu, Anda harus memiliki sasaran tepat, siapa konsumen anda yang akan memakai barang atau jasa Anda.

  •  Ciptakan Pasar 

Setelah Anda mendirikan usaha UKM, langkah selanjutnya adalah menciptakan pasar untuk produk Anda. Cara yang mudah menciptakan pangsa pasar adalah bekerja sama dengan distributor. Sering-seringlah mengikuti event promosi seperti pameran atau UKM fair dan lain sebagainya, yang biasanya diselenggarakan oleh pemerintah yang bekerja sama dengan perusahaan Event Organizer

  • Promosi/Iklan 

Strategi terakhir ini adalah promosi, fungsinya agar hasil barang produksi Anda dikenal oleh pasar. Semakin sering Anda mengiklankan produk bisnis Anda, semakin banyak orang membeli barang Anda.



Dalam dunia marketing, dikenal dua macam promosi. Pertama, konvensional seperti menyebarkan pamflet, brosur, memasang iklan di media massa. Kedua, cara modern yakni bekerja sama dengan pakar marketing seperti Anne Ahira, Si Marketing ulung, yang memiliki pengalaman di bidang marketing online dan membawahi PT Asian Brain.



Promosi online/internet marketing merupakan cara modern yang terbukti efektif dalam menjaring pasar dan menguntungkan bagi usaha UKM Anda. Selamat berwirausaha, semoga usaha Anda mendatangkan berkah bagi keluarga Anda dan masyarakat sekitar. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar